
Malang, [15/12/2024] – Dewangga, Komika asal Gondanglegi Malang Jawa Timur ini adalah salah satu talenta muda berbakat di dunia, membagikan pengalamannya yang tak terlupakan saat tampil di acara Lapor Pak! yang tayang di Trans 7. Dalam wawancara eksklusif bersama UKM Persma UNIRA Malang, Dewangga mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan emas ini. “Perasaan saya pastinya seneng banget. Ini pengalaman baru buat saya, sekaligus belajar bagaimana proses di balik layar sketsa komedi yang selama ini saya tonton di televisi,” ungkapnya.
Ketertarikan Dewangga untuk tampil di acara ini didorong oleh semangatnya untuk belajar dan bertemu dengan para idola masa kecil. “Ini kesempatan yang nggak boleh saya lewatkan. Selagi ada peluang, kenapa tidak?” katanya penuh antusias. Selama proses syuting, Dewangga menemukan sisi lain dari dunia komedi yang selama ini jarang diketahui banyak orang. Ia merasa kagum melihat profesionalisme para pemain dan kru di balik layar, terutama saat sesi briefing. “Ternyata mereka yang lucu di depan kamera sangat serius saat menghafal skrip dan alur cerita. Itu benar-benar menginspirasi saya,” tambahnya.
Meski memiliki pengalaman di dunia stand-up comedy, Dewangga mengaku tampil di acara televisi nasional tetap menjadi tantangan besar baginya. Ia sempat merasa gugup hingga nge-blank saat syuting berlangsung. “Cara saya mengatasinya adalah dengan mengikuti momen dan alur yang sudah ditentukan oleh tim kreatif,” jelasnya. Dewangga juga memuji interaksi dengan para host seperti Andre Taulany, Kiki Saputri, Wendy, dan Andhika Pratama yang menurutnya sangat profesional dalam menjaga suasana tetap menyenangkan selama proses syuting.
Ketika ditanya tentang keunggulan Lapor Pak! dibandingkan acara lainnya, Dewangga menyebutkan bahwa acara ini memiliki daya tarik yang kuat berkat pemain-pemainnya yang sudah lama berkiprah di dunia komedi. “Selain lucu, acara ini juga memiliki kualitas tinggi yang membuat penontonnya selalu terhibur. Tidak heran kalau ratingnya sangat bagus,” ujarnya.
Dewangga juga menceritakan bagaimana proses ia diundang untuk tampil di acara tersebut. Tim kreatif Trans 7 menghubunginya melalui media sosial sebelum melanjutkan komunikasi ke WhatsApp. “Syutingnya sendiri hanya berlangsung sekitar dua jam, dari jam 4 sore sampai 6 sore,” katanya. Ketika ditanya apakah ia tertarik tampil lagi di acara serupa, Dewangga dengan yakin menyatakan keinginannya. “Saya pasti mau. Kemarin saya merasa kurang maksimal dan ingin memperbaiki penampilan saya. Selain itu, saya juga ingin mencoba segmen lain seperti Main Hakim Sendiri,” ujarnya optimis.
Sebagai penutup, Dewangga memberikan pesan kepada mahasiswa UNIRA dan talenta muda yang ingin terjun ke dunia hiburan, terutama stand-up comedy. “Jika ingin berkecimpung di dunia komedi, kita harus siap meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran. Perjalanan ini tidak mudah, tapi dengan kerja keras, hasilnya pasti sepadan,” tutupnya. Pengalaman Dewangga ini menjadi bukti bahwa keberanian mengambil peluang dapat membuka jalan menuju kesuksesan.
Penulis: Imam Arifin
Editor: Putri