Mangunrejo Kepanjen, 27 September 2024 – SD Negeri 1 Mangunrejo bekerjasama dengan Mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) kelompok 6 dari Universitas Islam Raden Rahmat (UNIRA) Malang, telah menyelenggarakan sosialisasi pencegahan bulliying bagi anak-anak SD. Kegiatan berlangsung dengan sukses pada Juma’t, 27 September 2024.
Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga kesehatan mental di kalangan anak-anak dan mengajarkan mereka tentang pentingnya menghormati perbedaan dan membangun lingkungan sekolah yang aman dan inklusif. Sekitar 95 siswa dari kelas 3 hingga kelas 6 hadir dalam acara ini.
Acara dimulai dengan sambutan hangat dari Kepala Sekolah SD Negeri 1 Mangunrejo, Ibu Dra. Ninik Azizah, M.Pd.I, yang menyampaikan apresiasi atas inisiatif Mahasiswa PPL kelompok 6 UNIRA dalam membantu sekolah meningkatkan pemahaman tentang bahaya bullying terhadap Kesehatan mental.
Dan sambutan dari DPL ibu Wuli Oktiningrum, M.Pd, yang mana beliau menyampaikan bahwa tujuan diadakan sosialisasi ini dikarenakan banyaknya bulliying di lingkungan sekolah maupun Masyarakat.
Kegiatan ini berlangsung dalam suasana penuh keceriaan dan interaktif, di mana Tri Wahyudi dan mahasiswa PPL kel. 6 UNIRA bekerjasama dengan HMP Psikologi mengadakan permainan dan cerita tentang pentingnya mencintai dan menerima diri sendiri serta menghargai perbedaan di antara teman-teman mereka. Para siswa juga dilibatkan dalam diskusi bersama ibu Luthfiatus Zuhro, M.Psi selaku narasumber pada sosialiasi pencegahan bullying tentang pengenalan jenis-jenis bullying (fisik, verbal, relational dan cyber bulliying) dan bagaimana cara mengolah emosi ketika menghadapi dan menolak pada pembully.
Narasumber ibu Luthfiatus Zuhro, M.Psi menyatakan “Memberikan sosialisasi tentang jenis-jenis bullying adalah membantu menanamkan nilai-nilai etika dan moral pada anak-anak untuk menghindari kerusakan moral pada generasi muda dan memahami dampak negatif dari tindakan bullying, seperti trauma, ketakutan, dan perasaan rendah diri.
Saat ditanya tentang tujuan acara, Tri Wahyudi menyatakan, “Kami ingin menciptakan lingkungan yang aman dan inklusif di sekolah ini, di mana anak-anak merasa nyaman dan tumbuh menjadi individu yang lebih percaya diri. Selain itu, kami berharap dapat mengurangi kasus bullying dan membangun rasa empati di antara siswa.”
Acara ditutup dengan beberapa game yaitu, ulat tangga, engklek, pantun berantai dan membuat cerita singkat tentang bullying. Sebelum melakukan permainan 4 kelas dibagi menjadi 6 kelompok dengan system berhitung 1-6 dalam 1 kelompok terdiri dari kelas 3-6. Aktivitas bermain tim yang memicu kerjasama antar teman guna membangun kedekatan dan ikatan kebersamaan sesama siswa. Semoga kegiatan sosialisasi pencegahan bulliying bagi siswa SD yang dilaksanakan oleh SD Negeri 1 Mangunrejo bersama Mahasiswa PPL kelompok 6 UNIRA Malang menjadi langkah awal yang baik dalam menciptakan generasi yang lebih sadar dan peduli terhadap kesehatan mental serta mampu membangun lingkungan yang aman dan penuh kasih sayang bagi semua anak.